KPM PKH Ditargetkan Sebanyak 10 Juta Tahun 2018

Rabu, 23 Agustus 2017 | 20:23 WIB
Share Tweet Share

Menteri Sosial RI, Khofifah Indar Parawansa. [foto: antaranews.com]

[SLEMAN] Jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) di tahun 2018, ditargetkan menjadi 10 juta.

Penambahan KPM PKH ini, akan dibarengi dengan penambahan pendamping baru.

Hal tersebut diungkapkan Menteri Sosial RI Khofifah Indar Parawansa, usai Penyaluran Bantuan Sosial Non Tunai PKH, di Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial Ragional III Yogyakarta, Rabu (23/8/2017).

"Bukan karena kemiskinannya bertambah, tapi karena secara nasional memang ada tambahan 4 juta KPM baru di tahun 2018," jelas Khofifah, seperti dilansir detik.com.

Karena ada penambahan KPM, pihaknya juga menyiapkan pendampingnya.

"Pendamping yang disiapkan sesuai dengan jumlah yang akan menerima manfaat di masing-masing kabupaten dan kota. Jumlah itu yang akan menjadi dasar (jumlah) pendamping baru yang akan direkrut," papar politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.

Khofifah menambahkan, adanya penambahan PKM PKH tersebut adalah wujud komitmen pemerintah, agar setiap warga negara mendapatkan perlindungan sosial yang layak.

"Di Kementerian Sosial (awalnya) penerima PKH baru 2,7 juta. Kemudian bertambah menjadi 3,5 juta, bertambah lagi menjadi 6 juta tahun ini. Tahun depan bertambah lagi menjadi 10 juta," urai Khofifah.

Berdasarkan data yang dimiliki pemerintah, ada 40 persen dari total warga berhak menerima PKH. Sementara tahun ini, penerimanya baru 11 persen.

"Kita punya basis data terpadu, itukan 40 persen terbawah. Dari 40 persen penerima PKH, hari ini (penerimanya) baru 11 persen. Tahun depan dinaikkan sampai menjadi 15,6 persen, itu setara dengan 10 juta keluarga," ujar Khofifah.

Editor: San Edison


Berita Terkait

Nusantara

Di Sikka, 1.597 Keluarga Terima PKH Tahap Pertama

Selasa, 20 Juni 2017

Komentar