Masa Orientasi SMAN 1 Waigete Diisi Materi Bela Negara
Danramil 1603-02 Talibura usai pembekakan bela negara kepada siswa SMA Negeri I Waigete. [foto: istimewa]
[MAUMERE] Siswa SMA Negeri 1 Waigete, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur, mendapat pembekalan khusus bela negara dari Komando Rayon Militer (Koramil) Talibura.
Pembekalan yang diisi dengan materi makna butir - butir Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika, ini dalam rangka Masa Orientasi Peserta Didik Baru SMA Negeri 1 Tahun Pelajaran 2017/2018, Selasa (18/7/2017).
"Pembekalan khusus bela negara kepada para pelajar cukup penting sejak di lingkungan sekolah," kata Danramil 1603-02/ Talibura Kapten Infantri Ida Bagus Wiriyawan, kepada indonesiakoran.com, usai kegiatan tersebut.
Pembekalan bela negara, menurut dia, merupakan salah satu upaya membentuk karakter pelajar sejak dini sehingga kelak saat dewasa menjadi pribadi yang berguna saat berada di lingkungan masyarakat.
"Kegiatan bela negara juga pada dasarnya dimaksudkan untuk meningkatkan rasa cinta tanah air serta memilki jiwa nasionalisme dalam diri pelajar," tandasnya.
Bela negara, imbuhnya, merupakan hal yang sangat penting. Pasalnya, saat ini banyak warga negara Indonesia yang meninggalkan dasar negara Pancasila, mengingkari kebhinekaan, merongrong keutuhan NKRI, bahkan melawan konstitusi UUD 1945.
"Makanya peran TNI dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait bela negara menjadi sangat penting," ujar Wiriyawan.
Sementara itu Abdon D. Wens, S.Pd, Ketua Panitia Masa Orientasi Peserta Didik Baru SMA Negeri 1 Waigete, mengapresiasi pembekalan bela negara ini.
"Para siswa sangat antusias mendengarkan materi bela negara yang disampaikan langsung oleh Bapak Danramil," tutur Abdon, yang juga guru SMA Negeri 1 Waigete.
Dalam kegiatan yang dihadiri Kepala SMA Negeri 1 Waigete Wenklaus Mando S.Pd., M.Pd, dan panitia ini, sebanyak 75 orang siswa yang mengikuti masa orientasi.