[LIVERPOOL] Jaguar Land Rover, produsen mobil terbesar di Inggris berencana akan merekrut 5000 insinyur dan teknisi baru di tahun depan sebagai dukungan terhadap pemerintah terkait negosiasi Brexit. Perekrutan tersebut akan berfokus pada insinyur piranti lunak dan elektronik mengingat bahwa industri tersebut berniat memproduksi mobil elektrik. 

Pemerintah Inggris telah berupaya mempromosikan negara tersebut sebagai inovator mobil elektrik setelah Inggris melepaskan diri dari Uni Eropa. 

Kemungkinan, Jaguar Land Rover akan merekrut dari luar negara Inggris, berhubungan dengan kurangnya sumber daya dalam negeri. 

Hal ini dapat menjadi keuntungan bagi lulusan teknik elektro maupun ahli piranti lunak dari Indonesia untuk ikut mengajukan lamaran pekerjaan di Inggris. Kesempatan untuk mengaplikasikan ilmu dan juga menyerap pengetahuan dari teknologi kendaraan ramah lingkungan bisa didapatkan dengan bergabung dalam industri kendaraan terbesar di Inggris tersebut.