Festival Liang Ndara Suguhkan Ini, Anda Tertarik?
Kemeriahan Pembukaan Festival Budaya Liang Ndara 2017. [foto: indonesiakoran.com/ito umar]
[LABUAN BAJO] Festival Budaya Liang Ndara 2017, telah dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Manggarai Barat Teodorus Suardi, Jumat (18/8/2017), yang ditandai dengan pemukulan "pepak" (alat bunyi dari bambu, red).
"Seluruh rangkaian acara dimulai dengan parade peserta festival dari kelompok - kelompok Sanggar Budaya yang memeriahkan Festival Budaya Liang Ndara 2017," papar Ketua Panitia Pelaksana Festival, Kristoforus Nison, dalam laporannya pada pembukaan festival ini.
Menurut dia, tujuan utama festival ini adalah untuk melestarikan nilai-nilai budaya serta mengembangkan potensi wisata yang ada, sekaligus mengangkat keterampilan yang dimiliki masyarakat.
"Itu sebabnya selain atraksi seni dan budaya, festival ini juga akan dimeriahkan dengan bazaar dan pameran hasil karya kelompok - kelompok pengrajin dan kelompok pembuatan sopi," jelas Nison.
Dikatakan, seluruh rangkaian Festival Budaya Liang Ndara 2017 akan dipusatkan di Lapangan Sepakbola Liang Ndara, Kampung Cecer, Desa Liang Ndara, Kecamatan Mbeliling, Kabupaten Manggarai Barat.
Untuk festival yang dilaksanakan tanggal 18-22 Agustus 2017 ini, setiap malamnya akan menyuguhkan 25 atraksi seni dan budaya.
Atraksi tersebut di antaranya, Tari Duat Uma, Tari Celang, Tari Ako Mawo, Tari We'ang Uma dan Pacek, Tari Rangkuk Alu, Tari Ndundundake, Sae Kaba, Tari Doku, Tari Mbelaleso, Sanda Kiong, Sanda Sarune, Sanda Gurung, Sanda Riang, Mbata Raeng Kaba, Kesar, Sendra Tari Benge Wuk, Sendra Tari Berburu, Sendra Tari Riang Uma, Sendra Tari Reba Molas Tungku Sa'i, hingga Permainan Cici Banca.
Atraksi seni dan budaya ini dipentaskan oleh Sanggar Lembu Nai, Sanggar SDK Melo, Sanggar Wela Rana (SMPN 4 Mbeliling), Sanggar Nipu Tae, serta Sanggar Riang Tana Tiwa.
Selain atraksi, ada pula Bazaar dan Pameran, seperti Penyulingan Sopi, Pembuatan Gula Aren, Kopi Tumbuk, Anyaman Werek, Anyaman Pandan, Keripik Pisang dan Kolang Kaling.
Yang tak kalah menarik, festival ini juga akan diisi dengan berbagai perlombaan. Mulai dari Lomba Gasing (Anak-anak dan Dewasa), Lomba Pecahkan Kemiri, Lomba Seko Ajo, hingga Lomba Kuliner Lokal.
Menurut rencana Festival Budaya Liang Ndara 2017 akan ditutup dengan Tarian Massal Pepak dan Caci, pada tanggal 22 Agustus mendatang.
Reporter: Ito Umar