Diprediksi, Sebagian Wilayah Jabodetabek Hujan Lebat Hingga Dini Hari
Ilustrasi
[JAKARTA, INDONESIAKORAN.COM] Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi wilayah Jabodetabek diguyur hujan lebat disertai petir pada malam hingga dini hari nanti. Hujan diprediksi akan disertai petir.
"Peringatan dini cuaca Jabodetabek tanggal 23 Februari 2020 pukul 20.45 WIB berpotensi terjadi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat atau petir pada pukul 21:15 di beberapa wilayah. Kondisi ini diperkirakan masih akan berlangsung hingga pukul 00.15 WIB," ujar Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati kepada wartawan, Minggu (23/2/2020).
Berikut sejumlah wilayah Jakarta yang akan diguyur hujan:
Jakarta Timur; Cakung, Jatinegara, Matraman, Pulogadung,
Jakarta Pusat; Cempaka Putih, Gambir, Johar Baru, Kemayoran, Menteng, Sawah Besar, Senen, Tanah Abang,
Jakarta Barat; Grogol Petamburan, Palmerah, Tamansari, Tambora,
Jakarta Selatan; Tebet, Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Pancoran, Setia Budi. Diperidsi dapat meluas ke wilayah lain.
Jakarta Utara; Pademangan, Penjaringan, Tanjungpriok, Kota Tangerang; Batuceper, Cibodas, Cipondoh, Pinang, Tangerang,
Kabupaaten Tangerang; Balaraja, Cikupa, Cisoka, Curug, Gunungkaler, Jayanti, Kemiri, Kresek, Kronjo, Mauk, Mekarbaru, Sepatan, Sepatan Timur, Solear, Sukadiri, Sukamulya,
Kabupaten Bogor; Cigudeg, Jasinga, Leuwisadeng, Nanggung, Sukajaya, Leuwiliang, Pamijahan, Parungpanjang, Rumpin, Tenjo,
Kota Bekasi; Bekasi Barat, Medan Satria, Pondok Gede,
Kabupaten Bekasi; Tarumajaya, dan sekitarnya.
BNPB mengimbau masyarakat agar bersiaga terkait prediksi ini. BNPB Juga mengimbau agar RT/RW setempat memberi pengarahan kepada warga.
"Warga Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan menghadapi potensi hujan ekstrem selama beberapa jam ke depan. Di samping itu, warga juga perlu untuk memperhatikan pengumuman dan pengarahan dari aparatur di tingkat RT, RW dan kelurahan," ujar Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Bencana BNPB, Agus Wibowo kepada wartawan, Minggu (23/2).
BNPB Juga mengimbau agar seluruh warga memperhatikan beberapa langkah untuk menghindari risiko dampak banjir. Agus mencontohkan seperti menyiapkan tas siaga bencana 3x24 jam, dan warga diminta memastikan jalur evakuasi keluar rumah agar nantinya tidak terhalang peralatan rumah tangga. jika ada informasi dan dukungan penanggulangan bencana dapat menghubungi, warga diminta menghubungi call center BNPB 021- 51010 112, Basarnas 115, BPBD DKI Jakarta 112.