Kadek Setiawan: Setia Mengabdi, Konsisten Memberikan 4 Hak Rakyat

Senin, 09 September 2019 | 15:45 WIB
Share Tweet Share

I Kadek Setiawan. [foto: humas dprd bali]

[DENPASAR, INDONESIAKORAN.COM] Nama I Kadek Setiawan, kembali lolos sebagai anggota DPRD Provinsi Bali periode 2019-2024. Kader PDIP kelahiran Singaraja, 25 Agustus 1969 ini bahkan lolos meyakinkan dengan raihan 27.500 suara pada Pemilu Legislatif 2019.

Kadek Setiawan berada di urutan kedua perolehan suara di internal PDIP dari Dapil Buleleng, di bawah koleganya I Gusti Ayu Aries Sujati yang juga istri Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana. Raihan suara Kadek Setiawan ini bahkan meningkat tajam dibandingkan pada Pemilu Legislatif 2014, yang hanya mengoleksi 15.350 suara.

Raihan suara signifikan ini, ternyata bukan tanpa alasan. Apalagi di tengah persaingan ketat 12 calon anggota DPRD Provinsi Bali Dapil Buleleng dari PDIP, tentu bukan hal mudah untuk mengumpulkan suara signifikan.

"Yang utama, saya setia menjadi pelayan rakyat. Lalu, serahkan sepenuhnya pada karma. Jika kita banyak berbuat baik, setia mengabdi, konsisten melayani rakyat, maka rakyat pasti akan memberikan kepercayaan," tutur Kadek Setiawan, saat ditanya soal rahasia suksesnya meraih suara signifikan dalam Pemilu Legislatif 2019.

Yang tidak kalah penting, demikian lulusan FKIP Universitas Udayana itu, dirinya juga konsisten memberikan empat (4) hak rakyat. Dari empat hak rakyat ini, tiga di antaranya disebut Kadek Setiawan sebagai hak dasar.

Pertama, tegur-sapa. Bagi Kadek Setiawan, tegur-sapa dengan rakyat adalah hal kecil namun sangat penting. Rakyat akan merasa lebih dekat dengan wakilnya, jika minimal saling menyapa.

Kedua, responsif. Rakyat kadang mengalami musibah, kesulitan, sakit, atau membutuhkan bantuan. Di saat itu, mereka membutuhkan sentuhan dan bantuan orang lain. Kadek Setiawan selalu berusaha untuk responsif terhadap kebutuhan rakyat yang bisa terjadi kapan saja ini.

Ketiga, silaturahmi. Bagi Kadek Setiawan, silaturahmi adalah kebutuhan paling penting bagi masyarakat. Dengan bersilaturahmi, ada ruang bagi rakyat untuk menyampaikan aspirasi dan kebutuhannya. Silaturahmi tak harus selalu formal, bisa dengan menghadiri undangan masyarakat, menghadiri acara kedukaan, hingga acara adat.

"Sementara satu lagi kebutuhan rakyat, yang menurut saya bukan kebutuhan dasar, adalah bantuan dari pemerintah baik berupa bansos atau hibah. Ini datangnya sekali setahun. Ini yang mesti kita perjuangkan sebagai wakil mereka di parlemen," tutur Kadek Setiawan.

Dengan berpegang teguh pada konsistensi memenuhi empat kebutuhan rakyat ini, Kadek dipercaya sebagai legislator selama empat periode. Dua periode di DPRD Kabupaten Buleleng (2004-2009 dan 2009-2014) serta dua periode DPRD Provinsi Bali saat ini (2014-2019 dan 2019-2024).

"Saya tahu betul apa yang menjadi kebutuhan rakyat, karena dulu saya orang susah. Saya jualan kerupuk, jajan sejak tahun 1996. Praktis sejak tamat kuliah, karena gagal menjadi guru, saya jualan keliling. Jadi saya paham kondisi masyarakat, saya tahu kebutuhan mereka," jelas Kadek Setiawan.

Karena berangkat dari keluarga yang susah, di mana dari 10 bersaudara hanya dirinya yang mengenyam pendidikan, Kadek Setiawan paham apa yang harus dilakukannya selama menjadi legislator.

"Selain setia mengabdi dan konsisten memberikan hak rakyat, saya juga membangun rumah tanpa gerbang, tanpa tembok, tanpa anjing penjaga. Saya buka sepenuhnya rumah untuk masyarakat, dan tidak pernah sembunyi dari mereka," tandas Kadek Setiawan.

"Jadi saya selalu mengutip Bung Karno, jangan sekali-kali melupakan sejarah. Kata sejarah ini saya coba maknai sendiri, yakni saya ingin sejalan dengan sejalan dengan rakyat, sejajar dengan rakyat dan searah dengan rakyat. Kenapa demikian? Karena itu tadi, saya berangkat dari keluarga yang serba susah," imbuhnya.

Pada periode 2014-2019, Kadek Setiawan dipercaya oleh partai untuk duduk di Komisi IV DPRD Provinsi Bali. Adapun saat ini, ia ditugaskan duduk di Komisi III DPRD Provinsi Bali.

Riwayat Singkat
Nama: I Kadek Setiawan
Lahir: Singaraja, 25 Agustus 1969
Agama: Hindu
Pendidikan:
1. SD 1 Penglatan
2. SMP 5 Penglatan
3. SMA 3 Singaraja
4. FKIP Universitas Udayana (S1)
Partai Politik: PDIP
Jabatan di Partai Politik:
1. 1998-2005, Ketua Ranting PDIP Desa Penglatan
2. 2005-2010, Ketua PAC PDIP Kecamatan Buleleng
3. 2010-2019, Wakil Ketua (Bidang Pemuda, Olahraga, Kemahasiswaan) DPC PDIP Kabupaten Buleleng
Karir Politik:
1. 2004-2009 DPRD Kabupaten Buleleng
2. 2009-2014 DPRD Kabupaten Buleleng
3. 2014-2019 DPRD Provinsi Bali
4. 2019-2024 DPRD Provinsi Bali

Editor: San Edison


Berita Terkait

Komentar