PP Polri Akan Buka 10 Toko Tani dan 20 Rumah Pangan di Bali
Ketua PP Polri Bali, Njoman Gede Suweta. [foto: indonesiakoran.com/san edison]
[DENPASAR] Ketua Umum Persatuan Purnawirawan Kepolisian Republik Indonesia (PP Polri) Jenderal Polisi (Purn) Drs. H. Bambang Hendarso Danuri, M.M., dijadwalkan akan melakukan kunjungan kerja ke Bali, Sabtu (9/9/2017) mendatang.
Kunjungan mantan Kapolri ini, dalam rangka beberapa agenda di internal ormas tempat berhimpun para Purnawirawan Polri itu.
Salah satunya adalah untuk meresmikan 10 Toko Tani serta 20 Rumah Pangan Kita (RPK) di Bali.
Hal ini dibenarkan Ketua PP Polri Provinsi Bali Njoman Gede Suweta, kepada indonesiakoran.com di Denpasar, Rabu (6/9/2017).
Menurut dia, pembukaan 10 Toko Tani dan 20 RPK ini, merupakan tindak lanjut MoU antara PP Polri dengan Perum Bulog dan MoU PP Polri dengan PT Pertani yang berada di bawah naungan Kementerian Pertanian RI.
"PP Polri menggandeng Bulog dan PT Pertani untuk mendukung program pemerintah, dengan menghadirkan Toko Tani dan Rumah Pangan Kita ini," papar Suweta.
Dalam kerjasama dengan Bulog misalnya, PP Polri membangun 20 RPK. Ke-20 RPK ini sudah ditentukan titik - titiknya di Bali, dan akan menjual 11 barang kebutuhan pokok dengan harga di bawah harga pasar.
Adapun untuk kerjasama dengan PT Pertani, dibangun 10 Toko Tani yang di antaranya mengadakan pupuk, bibit dan obat-obatan pertanian, dengan harga sesuai standar pemerintah.
"Dengan kehadiran 10 Toko Tani ini, PP Polri turut membantu pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan. Sementara untuk 20 Rumah Pangan Kita, PP Polri memberikan peran dalam hal stabilitas harga barang kebutuhan pokok," beber Suweta.
Ia menambahkan, apa yang dilakukan PP Polri ini merupakan bukti bahwa ormas ini tidak sekedar hadir hanya untuk menghimpun purnawirawan yang sering dicap sebagai "Laskar Tak Berguna".
"Kami ingin mengatakan bahwa, kami bukan 'Laskar Tak Berguna'. Kami masih bisa melakukan hal-hal yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. Kami juga bisa berbuat untuk banyak orang," tandas Suweta, yang juga mantan Wakapolda Bali.